Musim Dingin
perempuan khayali datang
di antara sekapan musim dingin
ia bermata nila
berambut legam selembut
sutera dicat hitam
ia bayangan musim panas
aku melayang
mabuk dalam sesap keharuman
menatap bintang-bintang
dengan leher tergeletak di dua lengan
dua sayap putih pusara kedamaian
kutaklukkan banyak binatang jalang
kuabaikan malam-malam penuh kepingan
kudamaikan banyak pertikaian lelaki dan perempuan
kutanggalkan sajak-sajak berhancuran karena keputusasaan
musim dingin seakan menjauh
meninggalkanku
dalam sendiri
begitu gembira kubayangkan
percintaan sedang terjadi
Sajak Ken Muhammad
Tidak ada komentar:
Posting Komentar